Etik di tempat kerja dapat membantu Anda berkembang dalam karir lebih cepat daripada kandidat lain. Mereka yang menunjukkan sikap kerja yang positif, sopan, tepat waktu, dan bertanggung jawab akan memiliki kesan yang lebih positif dan diingat oleh orang lain. Selain itu, rekruter memperhatikan standar kerja kandidat dari awal wawancara hingga akhir. Mereka sering menanyakan pertanyaan tentang manajemen konflik, kerja tim, dan kemampuan memimpin untuk menemukan kandidat yang dapat diandalkan dan termotivasi untuk pekerjaan.

1. Tepat Waktu

Terlihat seperti hal yang sederhana, tepat waktu datang ke kantor dan memenuhi deadline menunjukkan bagaimana Anda bisa menghormati waktu orang lain dan disiplin terhadap tanggung jawab kerja.

2. Menghargai dan Menghormati Sesama

Menghormati dan menghargai sesama karyawan tanpa melihat posisi atau jabatannya. Penghargaan juga dapat ditunjukkan dengan ucapan terima kasih, memuji hasil kerja, atau memberikan selamat kepada karyawan yang naik jabatan. Menghormati, di sisi lain, dapat ditunjukkan dengan berbicara dengan sopan ke sesama karyawan, tidak mengganggu mereka saat istirahat atau akhir pekan, dan tidak menuntut mereka saat mereka sedang sibuk.

3. Kerjasama dan Saling Mendukung

Jangan lupa untuk saling mendukung agar tetap semangat dan menciptakan suasana kerja yang positif. Kerja sama dengan rekan kerja dapat membantu Anda mencapai hasil yang lebih baik dan mengurangi beban kerja.

4. Menjaga Profesionalisme

Jika Anda dan rekan kerja sudah dekat, kisah pribadi kadang-kadang dapat mengalir ke dalam hubungan kerja dan mengganggu profesionalisme. Untuk menghindari hal ini terjadi, berusahalah untuk menghindari mencampuradukkan masalah pribadi dengan masalah kerja dan menghindari berbagi masalah kantor secara berlebihan dengan rekan kerja dan keluarga. Mereka yang bekerja sebagai profesional mungkin memiliki perbedaan yang jelas antara kehidupan pribadi mereka dan kehidupan kerja mereka.

5. Bertanggung Jawab

Bertanggung jawab dalam hal ini dapat berarti menyelesaikan tugas atau proyek dengan maksimal atau mengakui kesalahan atau kekurangan kita.

6. Antusias dan Bersemangat

Rasa antusias dan semangat menunjukkan bahwa Anda siap menghadapi tantangan dengan optimisme. Selain itu, antusiasme dan semangat membantu rekan kerja dan tim tetap bersemangat. Untuk membuat kesan yang positif pada rekruter, Anda harus menunjukkan semangat dan antusiasme saat wawancara kerja.

7. Mengambil Tantangan

Mengambil lebih banyak tugas atau menawarkan ide baru adalah beberapa cara untuk menghadapi tantangan baru. Ini adalah etika yang menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang sangat bersemangat untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru.

8. Peduli Dengan Sesama

Sangat penting untuk memberikan dukungan moral kepada rekan kerja dan atasan Anda saat menghadapi masa-masa sulit. Jangan bermain telepon atau laptop saat mendengarkan cerita mereka.

9. Menjaga Penampilan

Anda harus mematuhi peraturan kantor dengan berpakaian sopan, terlepas dari kenyataan bahwa dresscode kantor tergolong kasual dan tidak formal. Selain itu, Anda harus tetap menjaga penampilan Anda sendiri agar terlihat profesional.

10. Jangan Memotong Pembicaraan

Cobalah untuk tidak mengganggu pembicaraan orang lain selama diskusi atau pertemuan. Setelah mendengarkan dengan hati-hati, beri masukan sesuai dengan gagasan Anda. Karena memotong pembicaraan menunjukkan bahwa Anda tidak mendengarkan.

Sumber : https://bakrie.ac.id/articles/404-10-etika-kerja-yang-baik-agar-kamu-makin-dilirik-rekruter.html